Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) adalah nilai isian dalam persentase dari komponen produksi dalam negeri termasuk biaya pengangkutannya yang ditawarkan dalam item penawaran harga barang maupun jasa. TKDN digunakan salah satunya untuk proyek-proyek Engineering Procurement & Construction (EPC), karena untuk pengadaan (Procurement), banyak mesin dan alat-alat yang bahan bakunya masih berasal dari luar negeri tapi perakitannya dilakukan di dalam negeri, sementara Pemerintah berharap, untuk proyek-2 yang akan dilaksanakan, lebih banyak menggunakan bahan dan jasa dari dalam negeri. Untuk itu, maka penilaian penawaran peserta pengadaan barang / jasa tidak hanya dari segi teknis dan harga tapi juga dari tingkat komponen dalam negeri yang dikandung oleh barang maupun jasa yang ditawarkan.
TKDN merupakan salah satu preferensi dalam menentukan pemenang dalam proses pengadaan barang / jasa di lingkungan BP MIGAS dan Departemen Perindustrian. Setiap perusahaan dituntut kemampuannya untuk senantiasa mengadaptasi perobahan tuntutan lingkungan strategis di atas. Khusus dalam bidang industri manufaktur, setiap perusahaan didorong pemerintah untuk terus meningkatkan penggunaan Komponen Dalam Negeri. Pemerintah memberikan insentif terhadap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) tertentu yang dimasukkan dalam proses produksi pada pelbagai jenis industri.
TUJUAN PELATIHAN
Memberikan pengetahuan dan keterampilan profesional untuk memahami konsep, filosofi, serta metode aplikasi dan manfaat penerapan Komponen Dalam Negeri dan Cara Menghitung TKDN di perusahaan.
Memiliki kemampuan yang lebih aplikatif dan komprehensif dalam implementasi TKDN di perusahaan.
Memahami Peraturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri serta cara penerapanya di organisasi masing-masing.
Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan organisasi untuk penerapan TKDN.
MATERI WORKSHOP
Pengertian TKDN
Pedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Konsep Self Assessment dalam Penentuan TKDN
Dasar Hukum
Tujuan
Lingkup Penilaian
Klasifikasi Produk: Barang, Jasa, Gabungan Barang dan Jasa
Waktu Penilaian TKDN
Metode Penilaian TKDN
Harga vs Biaya
Pengelompokan Luar Negeri (KLN): Personil, Material, Mesin
Pengelompokan Dalam Negeri (KDN): Personil, Material, Mesin
Dasar Penilaian TKDN Barang
Dasar Penilaian TKDN Jasa
Struktur Harga Barang Berdasarkan Kaidah Akuntansi Biaya (Komponen Biaya)
Biaya Yang Diperhitungkan Dalam Penilaian TKDNBarang
Penelusuran KDN/KLN Dalam Penilaian TKDNJasa
Biaya Yang Diperhitungkan Dalam Penilaian TKDN Gabungan Barang Dan Jasa
Dasar Penilaian TKDN Gabungan Barang Dan Jasa
Dokumen Pendukung
Bentuk Format Isian Penilaian Capaian TKDN Gabungan Barang Dan Jasa
Perhitungan Penentuan Nilai Bobot Manfaat Perusahaan (Nilai BMP) Dan Formatnya
Preferensi Harga
Perhitungan Harga Evaluasi Akhir (HEA)
Sumber Dana dalam Pengadaan Barang dan Jasa: Dana Dalam Negeri, Hibah, Kerjasama
Deviation Of Local Content Due To Vendor’s Fault
Sanksi Administrasi
Sanksi Finansial
Apresiasi Penggunaan Barang Hasil Produksi Dalam Negeri
Kemampuan Perusahaan: Apresiasi, Rekomendasi, Diwajibkan
Studi Kasus
FASILITATOR
DR. Ir. Antarikso Abdulrahman, MBA, CPIM
Beliau merupakan seorang Pakar yang telah memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun dibidang Operation & Production Strategy, Project Management, Supply Chain, PPIC dan sebagainya. Beliau memperoleh gelar sarjana Teknik Mesin dari ITB, gelar master dalam bidang Manajemen Bisnis (MBA) dari Universitas Wincousin, USA, serta gelar doktornya di peroleh dari The Smeal College of Business Administration, Pennsylvania State University, Park, PA, USA. Beliau juga memperoleh sertifikasi keahlian dalam bidang Inventory dan Production Management (CPIM) dari American Production and Inventory Control Society (APICS).
Saat ini beliau aktif sebagain trainer & konsultan untuk berbagai perusahaan baik nasional maupun internasional. Beliau sering menjadi narasumber dalam kegiatan pelatihan-pelatihan tentang production operation, supply chain management, logistic & inventory management, project management dll. Beliau memiliki pengalaman memberikan konsultasi untuk berbagai perusahaan dengan beragam Project diantaranya, International Labour Organization (ILO), Asian Development Bank (ADB), The World Bank, PT Indoconsult, PT Arghajata , PT Redecon, PT Patria Utama Humanindo (Oil & Gas), Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan beberapa perusahaan Migas pernah menggunakan jasa keahlian beliau.
INVESTASI
Rp. 3.650.000,-nett (Belum termasuk pajak)/ orang,
Early bird Rp. 3.450.000 nett (Belum termasuk pajak)/ orang (pembayaran seminggu sebelumnya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar